Ketua Persatuan Rektor Universitas Israel mengkritik strategi anti-boikot yang terapkan pemerintah

Ketua Persatuan Rektor Universitas di Israel mengkritik pemerintah atas kesalahan penanganan dalam pertempuran melawan gerakan boikot yang dipimpin oleh Palestina.

BY 4adminEdited Thu,28 Feb 2019,10:10 AM

Haifa, SPNA - Ketua Persatuan Rektor Universitas di Israel mengkritik pemerintah atas kesalahan penanganan dalam pertempuran melawan gerakan boikot yang dipimpin oleh Palestina.

Seperti dilansir Associated Press, Ron Robin, presiden Universitas Haifa, mengakui dalam sambutannya pada Selasa (26/02/2019) bahwa universitas-universitas Israel telah merasakan tekanan dari gerakan boikot.

Tekanan ini "biasanya" datang "melalui apa yang ia sebut boikot 'abu-abu' di mana rekan-rekan di luar negeri menolak untuk berkolaborasi dalam proyek-proyek tanpa menawarkan penjelasan", kata laporan itu.

Robin menambahkan bahwa pemerintah Israel "telah menghadapi sebagian besar gerakan boikot dengan mempromosikan undang-undang anti-boikot di luar negeri."

Seruan boikot oleh warga Palestina - atau gerakan Boikot, Divestasi, dan Sanksi (BDS) - telah mendesak boikot institusional universitas-universitas Israel atas dasar keterlibatan dalam pendudukan militer, kejahatan perang dan pelanggaran hak asasi manusia lainnya.

(T.RA/S: MEMO)

leave a reply
Posting terakhir