Ramallah, SPNA - Empat penduduk sipil Palestina, sebagaimana dilansir Palinfo, pada Sabtu (22/10/2022), dibunuh pasukan pendudukan Israel, selama satu pekan.
Sementera itu sebanyak 15 pasukan dan pemukim Israel terluka, dalam 200 titik konfrontasi, di sejumlah daerah Tepi Barat yang diduduki selama sepekan ini.
Pada Jumat (21/10), Salah Abdullah Briki (19 tahun), meninggal dunia setelah ditembak oleh pendudukan di Jenin. Pada hari itu, terjadi sebanyak 8 titik konfrontasi dengan pasukan pendudukan Israel di wilayah terpisah di Tepi Barat yang diduduki. Dua pasukan pendudukan Israel terluka akibat lemparan batu di Hebron dan tiga pemukim Israel terluka dalam bentrokan di kota Burin di Nablus.
Pada Kamis (20/10), Muhammad Fadi Nouri (16 tahun), yang berasal dari Beitunia, meninggal setelah mengalami luka-luka sebulan yang lalu dalam bentrokan di pintu masuk ke kota Al-Bireh. Sementara itu, tiga pemukim Israel terluka setelah terkena lemparan batu di dekat kota Azzun di Qalqilya dan kamp pengungsi Qalandia di Yerusalem yang diduduki. Pada hari itu, tercatat sebanyak 61 titik konfrontasi dengan pasukan pendudukan Israel.
Pada Rabu (19/10), Uday Al-Tamimi (22 tahun), meninggal dunia ketika melakukan operasi komando di pintu masuk permukiman ilegal Israel, Ma'ale Adumim, yang dibangun di atas tanah Yerusalem yang diduduki. Sebanyak empat pasukan pendudukan dan pemukim Israel terluka dalam operasi Al-Tamimi dan operasi pelemparan batu. Pada hari itu tercatat sebanyak 35 titik konfrontasi dengan pasukan pendudukan Israel.
Pada Selasa (18/10), terhitung sebanyak 30 titik konfrontasi penduduk Palestina dengan pasukan pendudukan Israel di Tepi Barat.
Pada Senin (17/10), terhitung sebanyak 25 titik konfrontasi penduduk Palestina dengan pasukan pendudukan Israel. Seorang pemukim Israel terluka seteleh terkena lemparan batu dalam konfrontasi.
Pada Minggu (16/10), tercatat sebanyak 26 titik konfrontasi penduduk Palestina dengan pasukan pendudukan Israel. Seorang pemukim Israel terluka di dekat pintu masuk ke kota Qalqilya, di mana kendaraan pemukim Israel dilempari dengan batu.
Pada Sabtu (15/10), Ahmed Daoud, yang berasal dari Salfit, meninggal dunia setelah ditembak pasukan pendudukan Israel dalam konfrontasi di Qarawat Bani Hassan. Pada hari tersebut terhitung sebanyak 15 titik konfrontasi dengan pasukan pendudukan di Tepi Barat, di mana seorang pasukan pendudukan Israel terluka akibat lemparan batu dalam konfrontasi di Qarawat Bani Hassan.
(T.FJ/S: Palinfo)
