Palestina Sambut Hangat Keputusan UNESCO Terkait,

BY Rizky SyahputraEdited Wed,20 Apr 2016,03:22 AM

ق. مبارك الدوسري - وادي الدواسر

Palestina Sambut Hangat Keputusan UNESCO Terkait Masjid Al Aqsa.

Gaza City (Suarapalestina). Pemerintah Palestina menyambut hangat keputusan Organisasi PBB bidang pendidikan dan kebudayaan, UNESCO, keputusan dalam hal menolak untuk menggunakan istilah Israel yang menamakan bangunan kiblat pertama umat islam dengan "Jabal Haikal" akan tetapi memutuskan untuk terus melanjutkan penggunaan istilah aslinya yaitu Masjid Al Aqsa.

Pemerintah Palestina mengatakan dalam pernyataan resminya, Selasa (19/04), "Keputusan organisasi Internasional yang disuarakan oleh 33 negara menunjukan, dunia Internasional sepakat tentang adanya aksi pembohongan oleh Israel mentargetkan warisan bangsa arab yang merupakan situs tersuci umat Islam dan Nasrani di Al Quds".

Palestina juga menyeru kepada organisasi internasional untuk segera bergerak serta menghentikan berbagai pelanggaran Israel atas Al Quds dan segera melaksanakan keputusan keputusannya terkait hal tersebut.

Diberitakan sebelumnya bahwa UNESCO telah memutuskan penggunaan istilah Masjid Al Aqsa dan menolak istilah yang digunakan oleh Israel "Jabal Haikal" dengan 33 negara setuju, 6 menolak dan 17 abstein.

Salah seorang anggota Parlemen Palestina, Muhammad Farj Goul menegaskan, keputusan diambil oleh UNESCO bahwa Masjid Al Aqsa adalah bagian dari negara Palestina dengan menolak penamaan Yahudi adalah keputusan adil.

Goul mengatakan dalam konferensi persnya: "Penggunaan nama Masjid Al Aqsa oleh UNESCO dan penolakan terhadap penamaan Israel sebuah keputusan juga normal dan adil, meskipun terlambat, karena jelas bangunan tersebut adalah hak warga Palestina dan Muslimin".

Hingga saat ini Israel terus menerus berusaha melakukan yahudisasi Al Quds dan Masjid Al Aqsa dengan merubah penamaan jalan jalan disekitar Al Quds dengan istilah istilah Yahudi.

leave a reply
Posting terakhir