Tel Aviv, SPNA - Anggota Knesset Israel dari Partai Likud dan calon legislatif untuk Pemilu ini, Israel Katz, sebagaimana dilansir RT Arabic, pada Senin (31/10/2022), menyerukan untuk menangkap dan memenjarakan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, di markas besar Mukata’a.

Israel Katz menjawab pertanyaan Radio Yedioth Ahronoth, terkait pemilu dan perkembangan situasi keamanan saat ini.

Israel Katz mengatakan dalam kampanye pemilu dalam menanggapi pertanyaan terkait partisipasi elemen keamanan Palestina dalam serangan yang terjadi baru-baru ini di Tepi Barat.

“Ini tidak berbeda dengan era Arafat (mantan Presiden Palestina Yasser Arafat). Pasukan kita melakukan pekerjaan yang hebat dengan operasi tertentu, tetapi mereka juga membutuhkan kebijakan yang komprehensif. Langkah pertama adalah mengirim pesan yang jelas dengan menangkap Abu Mazen (Mahmoud Abbas) di Mukata’a, seperti yang pernah dilakukan Sharon terhadap Arafat,” kata Israel Katz.

Mukata’a merupakan markas atau pusat administrasi. Mukata’a sebagian besar dibangun selama Mandat Inggris sebagai benteng Tegart dan digunakan baik sebagai pusat pemerintahan Inggris dan sebagai tempat tinggal bagi staf administrasi Inggris. Setelah Inggris pergi, gedung-gedung itu sering berfungsi dengan fungsi yang sama di bawah pemerintahan Yordania dan kemudian otoritas pendudukan Israel.

Setelah Kesepakatan Oslo, Mukata’a digunakan sebagai kantor pemerintah dan markas besar Otoritas Nasional Palestina.

(T.FJ/S: RT Arabic)